10 Pertanyaan untuk Cek Progress Kita di 2024 |#78
Tinggal 1 bulan lagi menuju tahun baru
Selama berkarier, gue membiasakan diri untuk melakukan refleksi tiap akhir tahun.
Awalnya gue gak nyaman ketika melakukan ini, karena gue merasa harus membongkar semua kegagalan yang gue alami di tahun itu.
Sedih, kecewa, dan puncaknya merasa ga good enough. Apalagi gue punya sikap perfeksionis yang cukup tinggi dan itu membuat proses review jadi lumayan berat.
Tetapi tiap kali menyelesaikan review sampai akhir, perasaan gak nyaman itu digantikan dengan kepuasan.
Gue sadar personal review tahunan gak hanya mengingatkan tentang kesalahan yang gue lakukan tetapi juga keberhasilan yang gue capai.
Hasilnya, gue jadi lebih mudah bersyukur dan membuat rencana perbaikan untuk tahun depan.
Makanya di newsletter ini, gue mau share 10 pertanyaan yang mudah-mudahan bisa membantu temen-temen bikin personal review. Semoga bisa merasakan manfaat yang sama seperti yang gue dapatkan.
Di newsletter ini gue bahas:
Kenapa kita perlu melakukan refleksi?
Apa yang perlu disiapkan untuk refleksi?
10 Pertanyaan untuk cek progress personal kita di tahun ini
Kenapa kita perlu melakukan refleksi?
Refleksi itu ibarat melihat peta saat berpergian jauh.
Tanpa peta, kita mungkin aja tersesat. Kita gak tau sedang berada di mana, berapa lama lagi waktu yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan, dan ke mana jalan yang mesti diambil untuk mencapai tujuan.
Puas karena tau progress kita
Modal untuk merencanakan tahun depan
Mencegah kesalahan yang sama di masa depan
Persiapan Melakukan Refleksi
Sebelum jawabin pertanyaan refleksi, menurut gue penting banget untuk menyiapkan situasi yang kondusif untuk refleksi.
Luangkan waktu sekitar 2-3 jam.
Siapkan tools untuk refleksi. Bisa nulis tangan di buku, tablet, ngetik di laptop atau pakai aplikasi tertentu. Pilih yang nyaman buat kamu.
Kumpulin data yang mau dievaluasi. Bisa jadwal di google calendar, laporan keuangan, daftar achievement di kantor, jurnal pengembangan diri, dan lainnya.
Cari tempat yang benar-benar tenang, jadi kamu bisa fokus untuk merenungkan dan mencatat kejadian selama setahun ke belakang.
Siapkan fisik dan mental untuk melakukan refleksi. Bisa dikerjakan di waktu paling produktif dan cukup istirahat.
10 Pertanyaan Personal Growth Review
Apa achievement yang paling kamu banggakan di tahun ini?
List pencapaian terbesar dari kalender atau tracker tugas (Asana, Notion, atau Google Calendar)
Analisis dampak achievement terhadap karier atau kehidupan pribadi.
Hubungkan achievement sama goal jangka panjangmu.
Jelasin juga kenapa achievement ini berharga buat kamu.
Apa tantangan terbesar yang kamu alami dan gimana menghadapinya?
Identifikasi momen paling sulit sepanjang tahun ini. Bisa penyakit, musibah, kehilangan atau lainnya.
Jelaskan solusi yang kamu coba dan hasilnya.
Tulis juga lesson penting untuk menghadapi tantangan serupa di masa depan.
Apa skill baru yang kamu pelajari? Seberapa relevan sama tujuan jangka panjangmu?
Catat semua skill baru dari course, project, atau pengalaman.
Evaluasi seberapa sering skill itu kamu pakai dan dampaknya terhadap pekerjaan atau kehidupan sehari-hari.
Cari tahu manfaatnya terhadap target jangka panjangmu.
Gimana work-life balance-mu? Apa yang bisa diimprove di tahun depan?
Coba bandingkan waktu kerja, istirahat, me time, dan kumpul sama keluarga.
Identifikasi tanda-tanda burnout atau overwork.
Apa tips atau lesson yang kamu dapatkan untuk jaga work-life balance di tahun depan.
Apa kegiatan yang ngasi energi paling besar dan sebaliknya?
Cek kegiatan di kalender atau tracker tugas (Asana, Notion, atau Google Calendar)
Identifikasi mana kegiatan yang ngasi energi positif dan menguras energi.
Cari tahu strategi yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kegiatan yang ngasi energi dan mengurangi kegiatan yang menguras energi
Apa kebiasaan yang paling berdampak terhadap produktivitasmu?
Identifikasi kebiasaan-kebiasaan yang meningkatkan hasil kerja.
Analisis kenapa kebiasaan ini impactful.
Cari cara untuk mengoptimalkan atau mempertahankan kebiasaan itu di tahun depan.
Apa kebiasaan buruk yang sangat merugikan dan ingin kamu ubah?
Identifikasi kebiasaan yang sering bikin kamu gagal fokus atau performa turun.
Cari tahu penyebab atau triggernya.
Cari tau apa kebiasaan yang bisa menggantikan kebiasaan buruk itu.
Gimana kualitas hubunganmu dengan orang-orang terdekat?
Evaluasi frekuensi dan kualitas interaksi sama mereka.
Catat momen positif dan konflik yang terjadi di tahun ini.
Cari tau cara memperbaiki atau memperkuat hubungan tersebut.
Apa momen paling berkesan di tahun ini dan apa pelajaran yang kamu dapat dari momen itu?
Pilih momen yang paling berdampak pada hidupmu, baik positif atau negatif.
Analisis emosi dan dampak momen itu terhadap kondisi fisik dan mentalmu.
Catat lesson penting yang kamu dapat dari momen itu.
Kalau kamu diberi kesempatan mengubah tahun ini, apa hal berbeda yang ingin kamu lakukan?
List keputusan-keputusan besar yang kamu buat di tahun ini dan cek mana yang hasilnya kurang memuaskan.
Eksplor alternatif keputusan yang lebih baik.
Bikin plan agar kesalahan itu nggak terulang lagi di masa depan.
Selamat mencoba!
Interested to learn with me?
Ada beberapa cara untuk belajar lebih dalam sama gue, silakan pilih yang cocok sama kebutuhanmu.
Speaking Engagement
40+ organisasi yang udah mengundang gue sebagai pembicara.
Gue sudah berpengalaman menjadi pembicara di berbagai topik tentang karir dan self development untuk workshops, sharing sessions atau panel discussions.
Self Paced Course
340+ orang yang udah join di course ini.
Belajar mandiri di mana saja dan kapan saja tentang topik project management, career planning dan strategic thinking.
Content of The Week
LinkedIn - 7 Pertanyaan untuk melihat kualitas kandidat sebenarnya
CV itu kadang ga menggambarkan kemampuan kandidat sepenuhnya atau sejujurnya. Jadi perlu ada sistem lain untuk ngecek kesesuaian kandidat dengan kebutuhan perusahaan. Salah satunya dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang tepat.
X - Apa yang sebenarnya bikin kita sukses di karier?
Dulu gue mengira yang bikin karier sukses itu ketika kita dipromosi, punya jabatan tinggi dan kerja di big company. Ternyata ada 3 hal lebih penting yang jarang kita lakukan.
Instagram - 9 Pelajaran hidup yang gue dapatkan 10 tahun terakhir
Hidup terlalu singkat untuk belajar semuanya sendiri, penting juga untuk dengerin cerita orang lain. Di konten ini, gue share pelajaran hidup terbaik yang gue dapatkan 10 tahun terakhir.
Tiktok - Cara kerja sama bos yang gak kompeten
Mungkin kita pernah frustrasi kerja sama bos yang gak kompeten. Alasannya bisa banyak, mulai dari gak punya wawasan dan skill leadership, ngasi target ga realistis, problem solving jelek, dls. So, apa yang bisa kita lakukan?