Pernah gak lo ngerasa heran, kenapa justru orang yang paling sibuk di tim, malah gak jadi yang pertama dipromosi?
Gue dulu mikir, kerja cepat dan banyak = tanda siap naik level.
Tapi ternyata, gak selalu gitu.
Beberapa tahun lalu, gue ngalamin sendiri.
Kerjaan gue beres, target tercapai, bahkan sering jadi orang yang dipanggil kalo ada masalah mendadak.
Tapi pas promosi keluar, nama gue gak ada di daftar.
Akhirnya gue coba ngobrol sama manajer gue waktu itu.
Dari situ gue dapet satu pelajaran penting banget:
👉 “Kesibukan bukan bukti kesiapan naik level.”
Apalagi kalau sibuknya masih di hal-hal operasional, bukan strategis.
Buat atasan, itu sinyal bahwa lo masih susah digantikan di posisi sekarang, bukan siap buat tanggung jawab yang lebih besar.
Jadi meskipun kinerja lo bagus, yang mereka lihat tetap:
“Dia jagonya di situ.”
Bukan:
“Dia udah bisa ngarahin orang lain biar jago juga.”
Dan yang lebih tricky lagi, kadang bos lo justru takut kehilangan orang yang paling bisa diandalkan.
Kalau lo naik, siapa yang ngerjain semua yang lo pegang sekarang?
(Ya, seironis itu.)
Sekarang coba refleksi sebentar:
Apakah kesibukan lo sekarang bantu lo buat naik level, atau malah bikin lo stuck di tempat yang sama?
Kalau jawabannya yang kedua, berarti waktunya ubah strategi.
Gue bahas 5 langkah konkret buat siap promosi, tanpa harus nunggu bos sadar sendiri potensi lo.
Tonton di sini
Cheers,
Vicario

